Alex Noerdin Minta Tidak Ada Gonjang-ganjing di Palembang

TRANSFORMASINEWS, PALEMBANG – Adanya kabar beredar “isu” keluarnya fatwa dari Mahkamah Agung (MA) yang diajukan DPRD kota Palembang, terkait pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Palembang periode 2013-2018. Gubenur Sumsel meminta kepada semua pihak untuk tidak ribut, meskipun dirinya belum mengetahui isi fatwa MA itu jika benar adanya.

“Saya minta tidak gonjang-ganjing, tidak ada ribut sana- sini, supaya kota Palembang tetap membangun dan Pemerintahan kota bisa berjalan,”kata Gubenur Sumsel Alex Noerdin, menyikapi pemberitaan yang sedang heboh tersebut, Jumat (12/12/2014).

Menurut orang nomor satu di Bumi Sriwijaya ini, jika benar adanya fatwa MA tersebut, itu bukan dalam struktur hirakri Peraturan perundang-undangan (Perpu) yang berlaku di Indonesia.

“Keputusan MK (Mahkamah Konstitusi) final dan mengikat, dan itu bukan keputusan Akil (mantan ketua MK) semata, melainkan institusi MK sebab diputuskan bersama hakim MK lainnya,”jelas Alex.

Mantan Bupati Musi Banyuasin (Muba) ini juga mencontohkan, adanya fatwa MK belum tentu dijalankan oleh lembaga yang berwenang.

“Saya ingat dulu, ada fatwa MA yang memenangkan Alfir di Lampung, tetapi tidak dilaksanakan sampai sekarang hingga massa jabatan selesai.  Tapi, bukan saya mengatakan fatwa itu bisa diabaikan, tapi yang dilakukan sekarang tunggu kebijakan posisi dari Mendagri,”ungkapnya.

Selagi menunggu kepastian fatwa MA, dan kebijakan dari DPRD serta Mendagri, dirinya selaku Gubenur Sumsel meminta kepada Warga Palembang dan pihak yang bersengketa, untuk bersama-sama menjaga Palembang kondusif dan mengikuti proses sesuai peraturan undang-undang yang berlaku.

“Sekarang ini si pak Harnonojoyo Plt Walikota Palembang. Kecuali dipersidangan nanti ditemukan isu lain yang menyangkut keterlibatannya, itu lain lagi. Sepanjang ini belum, ya belum, jadi kita hormati dan saya sendiri belum baca fatwa serta Gubenur tidak resah,”pungkasnya.

Sumber: TRIBUNSUMSEL.COM