TRANSFORMASINEWS, PALEMBANG– Sekitar 1000 Massa Aksi Konfederasi Aliansi Serikat Buruh Indonesia (Kasbi) Sumatera selatan Turun kejalan untuk memperingati Hari Buruh sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Mei, Dalam momentum aksi ini disampaikan oleh Wakil Ketua Koordinator wilayah Kasbi Sumsel, Dodi Arianda bahwa masih banyak perusahaan-perusahaan yang nakal yang masih membayar upah dibawah apa yang telah ditetapkan oleh gubernur.
” Seharusnya Dinas Tenaga Kerja selaku wakil dari pemerintah mengambil tindakan tegas atas apa yang dilakukan pengusaha-pengusaha nakal tersebut, kalau kita liat sekarang ini seolah terjadi pembiaran-pembiaran atas apa yang dilakukan oleh para pengusaha-pengusaha tersebut” terang Dodi saat diwawancarai sumateradeadline, Jumat (1/5)
Lanjut Dodi mengatakan bahwa berbicara soal kesejahteraan buruh, bahwa sampai dengan saat ini buruh masih belum sejahtera dan masih berada dibawah garis kemiskinan, menurutnya bahwa dengan kondisi saat ini Harga BBM naik, sejognya khususnya di sumsel upah buruh itu seharusnya Sudah Diatas 2,5 juta
” Sekarang ini upah buruh disumsel hanya 2,1 juta, dengan kondisi yang saat harga BBM Naik, Sembako Naik, jelas kesejahteraan untuk buruh masih jauh, idelanya upah buruh di sumsel itu diatas 2,5 juta” ungkap Dodi.
SUMBER:(sumateradeadline/AR)