Perlu Diusut: Bangunanan Garasi Terbengkalai

23terbengkalai
ILUSTRASI/NET

TRANSFORMASINEWS – Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Baturaja diminta segera menyelidiki dugaan penyelewengan dana pembangunan garasi Pemkab setempat, karena dua tahun terbengkalai.

“Dua tahun lalu dananya sudah dianggarkan, namun pembangunannya tidak selesai 100 persen. Nah, yang ingin kita minta agar segera disusut ke mana uang negara tersebut,” kata anggota LSM Baturaja Coruption Watch (BCW), Okta Kencana.
Ironisnya lagi sambung Okta, setelah terbengkalai selama dua tahun, ternyata tiba-tiba Pemkab OKU melalui Bagian Umum, Helmi Purnomo mengaku telah menganggarkan dana Rp453 juta untuk menyelesaikan pembangunan
“Inikan lucu namanya. Jangan mereka terkesan cuci tangan. Tunggu akan saya laporkan persoalan ini ke Kejari Baturaja. Kalau perlu kasus ini akan saya bawa ke Kejati Sumsel,” tegasnya.
Sementara Kabag Umum Setda OKU, Helmi Purnomo saat dikonfirmasi mengakui, bahwa pembangunan garasi Pemkab setempat yang dianggarkan pada APBD 2012 dengan dana sekitar Rp 200 juta telah terbengkalai dan tahun ini akan dianggarkan untuk segera dirampungkan.
“Sekarang kita yang ambil alih pembangunan garasi itu. Sebelumnya pada 2012 pembangunan garasi itu dilakukan Bagian ADM Pembangunan Setda OKU, sekarang 2014 diambil alih Bagian Umum Setda OKU, menggunakan anggaran APBD 2014 sebesar Rp 453 juta. Memang benar sudah 2 tahun ini garasi itu terbengkalai,” kata Helmi.
Rencana penyelesaian itu sudah dilelang. Kita belum tahu sudah ada pemenang atau belum. Yang jelas dana anggaran Rp 453 juta itu untuk pembangunan atap garasi menggunakan rangka baja, dinding dan lantai garasi yang menggunakan keramik.
“Kami optimis dengan sisa waktu beberapa bulan lagi pembangunan akan selesai. Target kita akhir Desember ini pembangunan sudah rampung,” katanya.
Lambannya pembangunan ini antara lain, kata Helmi dikarenakan RAP. Sebab RAP 2013 harus dirubah. “Sebenarnya 2013 juga dianggarakan. Namun, batal dilaksanakan karena waktu yang mepet. 2014 ini akan kita selesaikan dengan sisa waktu yang ada,” kata Helmi.
Disinggung mengenai anggaran awal pembangunan, garasi di Pemda itu, seharusnya sudah ada atap pada tahun 2012, Helmi mengaku tidak mengetahui hal tersebut. Sebab, pembangunan itu merupakan pengalihan dari bagian ADM Pembangunan ke Bagian Umum.
“Kita tidak tahu itu. Yang jelas pada 2014 ini kita akan membangun penyelesaian garasasi. Termasuk atap, dinding dan lantai. Mengenai pembangunan awal saya tidak tahu,” kata Helmi.(okuoke)

Leave a Reply

Your email address will not be published.