Penanaman pohon pisang dan pembuatan tulisan terlihat di beberapa lokasi terutama lokasi jalan yang memiliki genangan air cukup dalam.
Selain sebagai bentuk protes aksi warga tersebut juga untuk memperingatkan pengendara untuk berhati-hati saat melintas karena lubang jalan selain banyak juga cukup dalam.
Dari pengamatan terlihat tulisan yang dipasang masyarakat bertuliskan “pak Alek Nurdin kapan kesini” selain itu.
Terdapat juga tulisan “Tolonglah hambamu, carilah jalan terbaik” kedua tulisan tersebut ditempelkan warga di batang pisang dan pinggir jalan.
“Entah kapan jalan ini akan diperbaiki. Hingga saat ini belum ada upaya dari pemerintah,” ungkap warga ketika dihubungi.
Sumber: Sripoku.com/Tribunsumsel/Evan Hendra
Posted by: Admin Transformasinews.com