TRANSFORMASINEWS, PALEMBANG. Sekitar 500 anggota Kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) bersiaga di Halaman Kantor Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel). Pasalnya, akan ada massa terdiri dari 8.000 orang yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Sumsel. Mereka akan menggelar aksi di Kantor Gubernur Sumsel hari ini, Rabu (17/12).
Pantauan wartawan di Kantor Pemprov Sumsel pagi ini, aparat Kepolisian telah mempersiapkan sejumlah kendaraan. Ada satu unit water cannon, sembilan unit motor kendaraan pemburu cepat juga telah disiagakan.
Massa KASBI yang terdiri dari sejumlah daerah antara lain Kabupaten Musi Banyuasin, Banyuasin, OKI dan Kota Palembang akan mengadakan long march dari Benteng Kuto Besak. Mereka akan menuju Kantor Gubernur Sumsel di bilangan Jalan Kapten A Rivai. Mereka menuntut kenaikan upah minimum provinsi (UMP) minimal sebesar 30 persen dari Kualitas Hidup Layak (KHL) daerah terendah.
Humas KASBI Cerah Buana mengatakan, pihaknya telah menggelar survei pasar di dua kabupaten yakni OKU Timur dan Ogan Komering Ilir (OKI) yang memiliki KHL terendah dari 17 Kabupaten/Kota yang ada di Sumsel.
“Dari 60 item yang disurvei ditemukan KHL OKU Timur yakni Rp 2,4 juta,” ungkapnya.
Sumber: (rmolsumsel.com)